Monday, November 23, 2009

DAGELAN apalagi nih..?

Dengan pengetahuan I.T yang sangat minim, namun atas dukungan Teman2 Bloger melalui internet

Saya mencoba mempublikasi kan lagu 2 saya yang jauh dari hiruk pikuk

Pasar musik pop Wanci kiwari (masakini) yang tema nya hampir tidak

Menyentuh per masalahan rakyat kecil sehari hari

Sedang teman 2 pendahulu saya yg lebih dulu populer dengan lagu2

Ber tema kritik sosial, hingga kini Masih tiarap dan bungkam tenggelam mungkin terkesima oleh karisma masa lalu nya sendiri

walauhu alam bisawab saya tidak berani ,, su,ul zon “

Dan itu sangat manusiawi memang,….

Ada juga beberapa lagu baru yg muncul dengan tema nyeleneh

tapi masih Sekedar lucu saja, tanpa ada pesan sosial buat masarakat

bagai mana menyikapi perlakuan para pemimpin dan wakil nya

di parlemen

seorang sahabat Wartawan yang sangat idealis dan masih muda

ber pendapat : lagu2 sekarang memang enak2 dan cocok untuk remaja

masakini musik nya pun lebih bagus dari era tahun 80-90an

tapi ibarat makan gado gado ngak ada cabe rawit nya ,!

Lebih jauh lagi dengan dialek medan nya yg kental

Dia mengingat kan saya :

Bang.. kau ini pelaku musik bukan pengamat musik,

zangan terlalu banyak menulis tentang musik, biar aku saza lah yg nulis

Berkarya saza bikin lagu yg pedas2 Upload ke internet biar lebih

banyak telinga yang mendengar,…

zangan takut di bajak Aku punya Tulang ( paman ) pengacara hebat, kalau lagu kau Di bajak, nanti Bangkrut ku bikin dia punya produser,

lagi pula kau ini anggota KCI yang masih aktif ,. Ayoo. .. tunggu apalagi,….

Maka ku upload lah lagu baru saya yang ber judul

,, DAGELAN “ ini ke Youtube :

Friday, July 3, 2009

SUARA RAKYAT


Wednesday, July 1, 2009

Kecap no1

Saya tidak ber maksud agar orang yang melihat tayangan ini lantas jadi GOLPUT
terlepas dari halal dan haram nya fatwa MUI.yg belum lama jadi polemik
di masyarakat.
menurut para,, Golputer" yang semangat nya sudah kendor untuk memilih capres
mereka sudah capek dengan menonton tayangan iklan di tv ,ada juga yg bilang
tidak mau memilih calon presiden ,, Daur ulang " katanya..
Memang fenomena golput seperti tabu di bicarakan saat ini
padahal keberadaan nya dimasyarakat para ,,GOLPUTER " ini cukup signifikan
Sampai ada yang bermaksud meng organisir entah apa motivasi nya,.. tapi yang jelas persaingan cukup sengit tontonan politik ini diramaikan oleh pelanggaran aturan kampanye oleh semua peserta apalagi para tim sukses nya dengan kampanye hitam dan saling tuding makin menambah jumlah para ,,GOLPUTER ''
tapi semua kecap ngaku nya nomor satu,..

Kecap no1,